Cilacap - Isi kekosongan perangkat desa Ciporos, Pemerintah Kecamatan Karangpucung, melaksanakan rangkaian proses seleksi untuk mendapatkan kandidat terbaik untuk menempati kekosongan jabatan di pemerintahan desa Ciporos tersebut.
Setelah melalui tahap I proses penelitian berkas persyaratan bakal calon untuk mengisi jabatan Kadus Cilampung, kini dilanjutkan dengan kegiatan penelitian berkas tahap II yang dilaksanakan di Balai Desa Ciporos, Kecamatan Karangpucung, Kamis (16/12/21).
Kegiatan tersebut dihadiri Sekcam Karangpucung, Babinsa Ciporos Koramil 15/Karangpucung Serda Budi Santoso, Brigadir Imam M. dari Polsek Karangpucung, Panwas Kecamatan Karangpucung, Korwilbiddik Kecamatan Karangpucung, perangkat Desa Ciporos serta Panitia Pengisian Kekosongan Perangkat Desa Ciporos.
Setelah melalui proses penelitian berkas tahap II pengisian kekosongan perangkat desa formasi Kadus Cilampung Desa Ciporos, berkas ke 6 bakal calon, dinyatakan lengkap persyaratan dan di nyatakan lolos.
Baca juga:
Cilacap Raih Penghargaan KIP Award 2021
|
Babinsa Serda Budi Santoso menjelaskan, kegiatan ini adalah dalam rangka mengisi kekosongan perangkat desa dan ada beberapa tahapan yang harus di laksanakan yaitu tahap satu dan tahap dua di lanjutkan dengan tes tertulis dan ujian praktek.
"Apabila masih ada persyaratan para bakal calon yang belum lengkap, dari panitia menyampaikan masih ada waktu untuk melengkapinya selama tujuh hari kedepan. Namun setelah dilakukan penelitian berkas, ke 6 bakal calon persyaratan dinyatakan lengkap dan di nyatakan lolos untuk mengikuti tahapan selanjutnya, " Jelasnya
Dia juga menambahkan bahwa pemeriksaan berkas tahap satu dan tahap 2 oleh panitia pengisian kekosongan perangkat desa dengan di dampingi oleh pengawas Kecamatan Karangpucung, telah berjalan dengan tertib dan aman, serta terapkan protokol kesehatan.
"Ini yang kita harapkan, ditengah situasi pandemi saat ini, setiap kegiatan kita apapun kita harapkan sesuai protokol kesehatan. Walaupun wilayah Kabupaten Cilacap saat ini levelnya turun, namun kita tidak boleh kendor. Prokes harus tetap kita utamakan dalam setiap kegiatan, " Tandasnya.