CILACAP – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kembangkuning Nusakambangan menggelar acara penting dengan penandatanganan komitmen bersama untuk pembangunan Zona Integritas dan Pakta Integritas tahun 2024.
Acara ini diikuti oleh Kalapas Kembangkuning, Winarso dan seluruh pegawai. Ini menandai langkah serius dalam meningkatkan tata kelola dan integritas di lingkungan lapas, Rabu (17/01/2023).
Dalam sambutannya, Kalapas Kembangkuning, Winarso menyampaikan pentingnya Zona Integritas dan Pakta Integritas sebagai landasan moral bagi setiap pegawai dalam menjalankan tugasnya.
"Kami percaya, integritas adalah pondasi utama dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan memberikan kontribusi positif pada masyarakat, " ujarnya.
Lebih lanjut, Acara ini bukan hanya seremonial, tetapi juga mencerminkan komitmen nyata Lapas Kembangkuning untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, transparan, dan akuntabel. Para pegawai secara sukarela menandatangani komitmen bersama untuk mendukung pembangunan Zona Integritas, yang merupakan inisiatif pemerintah dalam mewujudkan birokrasi yang bersih dan bebas dari korupsi.
Pakta Integritas yang ditandatangani juga memberikan arahan dan prinsip-prinsip dasar yang harus dipegang teguh oleh seluruh pegawai. Selain itu, pegawai juga diharapkan untuk terus mengikuti pelatihan dan pengembangan diri guna meningkatkan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai integritas.
Kemudia acara tersebut disematkan dengan pemberian penghargaan kepada dua pegawai luar biasa, Muhajeri (Staf KPLP) dan Bahrudin (Regu Pengamanan), yang telah menunjukkan dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas mereka.
Acara ini diakhiri dengan semangat kebersamaan dan optimisme untuk masa depan yang lebih baik.
"Dengan tanda tangan ini, kita bukan hanya mengikuti aturan, tetapi kita juga berkomitmen untuk menjadi teladan dan agen perubahan positif dalam pelaksanaan tugas kita, " tambah Winarso.
Diharapkan, penandatanganan komitmen bersama ini akan membawa dampak positif dalam peningkatan kualitas pelayanan di Lapas Kembangkuning dan menciptakan citra lembaga yang dapat dipercaya oleh masyarakat.
(Wahyu)